OPTIMALISASI MEDIASI BERBASIS PENDEKATAN RESTORATIF DALAM MENGURANGI ANGKA PERCERAIAN (Studi Kasus Di Pengadilan Agama Kota Gorontalo Kelas 1A Tahun 2024)

Authors

  • Umar Jaya. M Fakultas Syariah IAIN Sultan Amai Goeontalo
  • Abdur Rahman Adi Saputera Fakutas Syariah IAIN Sultan Amai Gorotalo

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi mekanisme pelaksanaan mediasi berbasis pendekatan restoratif di Pengadilan Agama Kota Gorontalo Kelas 1A pada tahun 2024, serta menilai sejauh mana pendekatan ini efektif dalam mengurangi angka perceraian. Pendekatan restoratif, yang berfokus pada penyembuhan hubungan dan dialog emosional, diterapkan sebagai alternatif untuk mediasi konvensional yang lebih menekankan pada resolusi hukum formal. Penelitian ini juga mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi keberhasilan implementasi pendekatan restoratif dan mengkaji pandangan pasangan yang menjalani mediasi terhadap dampak mediasi terhadap konflik pernikahan mereka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan restoratif efektif dalam mengurangi angka perceraian dengan memberikan ruang bagi pasangan untuk menyelesaikan konflik secara mendalam dan memperbaiki komunikasi. Namun, berbagai kendala seperti kurangnya pemahaman masyarakat, stigma sosial, dan keterbatasan mediator terlatih menghambat implementasi yang optimal. Penelitian ini menyarankan perlunya peningkatan edukasi masyarakat, pelatihan mediator yang lebih intensif, dan dukungan kebijakan yang lebih mendalam untuk mengatasi kendala-kendala tersebut. Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan mediasi berbasis pendekatan restoratif dapat diimplementasikan secara lebih efektif di Pengadilan Agama Kota Gorontalo Kelas 1A, memberikan kontribusi signifikan dalam mengurangi angka perceraian dan memperbaiki hubungan pasangan.

Downloads

Published

2024-03-01

Issue

Section

Articles